Ambon,Mollucastimes.Com- Pemberian penghargaan produktivitas (Siddhakarya) tingkat Provinsi Maluku, oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Maluku menjadi sebuah peningkatan bagi para pelaku usah kecil dan menengah dalam meningkatkan Produktivitas di dunia usaha.
Wakil Gubernur Maluku, Dr Zeth Sahuburua saat di temui Mollucastimes di kantor Gubernur Maluku Senin (9/01/2017), mengungkapkan pemberian penghargaan yang dilakukan oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Maluku merupakan sebuah bentuk penghargaan kepada setiap pengusahan kecil dan menengah yang ada di Maluku untuk terus berlomba-lomba dalam meningkatkan usaha demi peningkatan sumber daya manusia yang ada di Maluku.
“Tiga pelaku utama ekonomi dalam dunia usaha yakni BUMN/BUMD, Usaha swasta, Koperasi hendaknya mampu meningkatkan produktivitas yang maksimal dalam meningkatkan kesejahteraan baik ditingkat desa maupun diseluruh pelosok masyarakat khususnya yang ada di Provinsi Maluku,”Ungkap Sahuburua.
Menurutnya, dalam peningkatan mutu dan kualitas dalam dunia usaha bagi para pengusaha kecil dan menengah yang ada di Maluku,hendak ada dibangun sebuah balai pelatihan khusus yang mampu melatih para pengusaha kecil dan menengah yang ada diMaluku untuk lebih produktif dalam pengelolaan usaha yang baik dan berkualitas.
“Kadis Disnakertrans Maluku harus bisa menyiapkan balai-balai pelatihan bagi para pengusaha-pengusaha kecil diMaluku sebagai sebuah lembaga pelatihan-pelatihan dalam peningkatan produktifitas kerja bagi para pegusaha-pengusaha kecil diMaluku yang berkualitas,” tutur Sahuburua.
Dirinya mengharapkan Para pengusaha kecil dan menengah yang ada di MaLuku hendaknya dapat bersaing dengan para pelaku dunia usaha luar sehinggga proses dunia usaha yang ada di Maluku dapat menjadi sebuah tolak ukur bagi para pengusaha luar sebagai sebuah kesiapan dalam memasuki Masyarakat Ekonomi Asean.
“Persaingan boleh dilakukan oleh setiap pengusaha kecil dan menengah di Maluku. Heandaknya pula menjadi sebuah persaingan yang sehat dan jangan lagi saling menjatuhkan satu sama lain,” tandas Sahuburua. (MT-10)