![]() |
Suasana pemberian WTP secara virtual kepada Pemkot Ambon |
Ambon,MollucasTimes.com-Dengan upaya dan kerjasama yang terkoorporasi dengan baik mengantar Kota Ambon kembali untuk ketiga kalinya mendapatkan penilaian Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Maluku.
Demikian dikatakan Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy, SH, Senin 13/07/2020.
“Ini adalah penilaian WTP untuk ketiga kalinya bagi Kota Ambon. Secara jujur saya harus memberikan apresiasi kepada seluruh perangkat di Pemerintah Kota Ambon serta seluruh masyarakat Kota Ambon. Ini merupakan upaya serta kerjasama yang terkoorporasi dengan baik sehingga penghargaan tertinggi untuk proses akuntabilitas pengelolaan keuangan kembali kita raih,” tandas Wali Kota Ambon dua periode ini.
Louhenapessy mengatakan, pencapaian WTP ketiga kalinya ini harus menjadi pemacu semangat untuk terus bekerja dengan sadar untuk memperoleh Dana Insentif Daerah (DID).
“Perjuangan kita belum selesai, capaian ini harus terus diperjuangkan sehingga nantinya kita bisa memperoleh DID. Itu tujuan utama setiap daerah dalam memperjuangkan pencapaian WTP,” tandas ayah lima anak ini.
WTP, Peluang Raih DID
Sementara itu, Plt Kepala Badan Pengelola Keuangan & Aset Daerah (BPKAD) Kota Pemerintah Kota, Apries B Gaspersz, S.STP, M.Si mengatakan capaian WTP ini memberikan peluang bagi Kota Ambon bersaing dengan daerah lain untuk mendapatkan DID.
![]() |
Apries. BGaspersz, S.STP, M.Si |
“Ada 21 indikator untuk memperoleh DID salah satunya adalah capaian WTP. Dan bagi Kota Ambon, kita harus siap bersaing dengan kota kabupaten lainnya. Satu indikator memiliki nilai nominal 10 (sepuluh) milyar rupiah. Jika kita bisa memenuhi 4 (empat) atau lebih indikator, tinggal kita hitung saja berapa DID yang akan kita terima,” terang ayah tiga anak ini.
Gaspersz mencontohkan tahun 2019 lalu, Pemerintah Kota Ambon memenuhi 4 (indikator) yang dinilai oleh Pemerintah Pusat.
“4 (empat) indikator tersebut masing-masing Kemandirian Daerah, Inovasi Daerah, Pendidikan dan Mandatory Spending atau regulasi-regulasi dari Pemerintah Pusat yang kita ikuti dalam pengelolaan keuangan. Ini penilaian sesuai dengan prestasi. Tahun 2019 kita memenuhi indikator Inovasi Dearah lewat Ambon City of Music bahkan telah mendapat pengakuan dunia dan yang telah menjadi The World City of Music. Ini merupakan modal bagi kita juga. Semoga indikator ini dapat membuat kita mendapatkan insentif bergengsi dari Pemerintah Pusat tersebut,” pungkasnya.
Adapun proses penyerahan WTP untuk Kota Ambon dilakukan secara virtual oleh Kepala BPK Perwakilan Maluku Muhamad Abidin SE, Ak, kepada Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy, SH dan disaksikan oleh Wakil Wali Kota Ambon, Syarif Hadler; Sekertaris Kota Ambon, A.G Latuheru, SH, M.Si; Ketua DPRD Kota Ambon, Ely Toisuta, S.Sos serta Pimpinan OPD lingkup Pemerintah Kota Ambon di aula lantai dua Balai Kota Ambon. (MT-01)