AFP Jalin Kerjasama Polda Maluku, Tanggulangi People Smuggling

by -29 Views

AFP, lanjut Chad Aston, siap memberikan dukungan teknis, termasuk penyediaan alat transportasi, workshop peningkatan kapasitas untuk personel Polri, hingga kegiatan sosialisasi bagi masyarakat yang rentan menjadi korban yang diperalat oleh para imigran atau penyelundup melakukan aksi tindak pidana ini.

Ambon,moluccastimes.id-Makin maraknya kasus penyelundupan orang atau penanggulangan people smuggling, perlu dilakukan kerjasama penegakan hukum Transnasional.

Sehubungan denagn hal tersebut Australian Federal Police (AFP), Divisi Hubinter Polri, dan Bareskrim Polri melakukan audensi bersama Kapolda Maluku Irjen Pol. Drs. Eddy Sumitro Tambunan, M.Si di ruang tamu Kapolda Maluku, Rabu 23/04/2025.

“Wilayah Kabupaten Kepulauan Tanimbar dan Maluku Barat Daya di Provinsi Maluku menjadi salah satu jalur keberangkatan penyelundupan orang. Kami ingin mengetahui secara langsung kebutuhan di lapangan, baik dari sisi pelatihan maupun peralatan, agar kerjasama ini dapat berjalan efektif,” ungkap perwakilan AFP, Chad Aston Daniel.

AFP, lanjut Chad Aston, siap memberikan dukungan teknis, termasuk penyediaan alat transportasi, workshop peningkatan kapasitas untuk personel Polri, hingga kegiatan sosialisasi bagi masyarakat yang rentan menjadi korban yang diperalat oleh para imigran atau penyelundup melakukan aksi tindak pidana ini.

Menanggapi hal tersebut, Kapolda Irjen Eddy Tambunan menyampaikan kesiapan Polda Maluku untuk berkolaborasi.

“Kami menyambut baik komitmen dari AFP. Upaya penanggulangan people smuggling perlu sinergi antara otoritas nasional dan internasional karena dampaknya tidak hanya dirasakan oleh Indonesia, tetapi juga Australia sebagai negara tujuan,” tegas Irjen Eddy.

Kapolda juga menyampaikan bahwa Polda Maluku telah melakukan langkah-langkah konkret dalam penanganan people smuggling, termasuk beberapa pengungkapan kasus sebelumnya.

Kerjasama dengan AFP dinilai sebagai peluang strategis untuk meningkatkan kemampuan personel serta memperkuat sistem pengawasan wilayah laut yang menjadi titik rawan kejahatan lintas batas.

Audiensi tersebut juga dihadiri Divhubinter dan Bareskrim Polri (Kombes Pol Ricky Purnama, Kombes Pol Erick Hermawan, AKBP Moch. Adimas, dan IPDA Kevin Jaladhira), Wakapolda Maluku, Brigjen Pol. Samudi S.IK., M.H, Direktur Polairud, dan Direktur Reskrimum Polda Maluku.(MT-01)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *