Nyaris Runtuh, BPK Wil XX Maluku Audensi Wali Kota Pugar Benteng Victoria

by -94 Views

“Oleh karena itu tujuan kami datang untuk koordinasi langsung dengan Wali Kota. Pasalnya Benteng itu sudah harus dipugar sebab dalam dua kali studi teknis dan pemetaan 3D, struktur benteng ini perlu diselamatkan. Dengan koordinasi, saya yakin izin pemugaran akan dimuluskan,” tandas Wiranto.

Ambon,moluccastimes.id-Benteng Victoria merupakan aset serta jantung sejarah Kota Ambon, namun keberadaannya saat ini perlu menjadi perhatian.

“Benteng ini adalah saksi berdirinya Ambon sebagai titik awal peradaban Nusantara Timur. Nilainya tak ternilai, tapi kini nyaris runtuh karena terabaikan,” demikian ketegasan Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah XX Maluku, Dody Wiranto, SS, M.Hum usai pertemuan bersama Wali Kota Ambon, Drs. Bodewin Wattimena, M.Si,  Rabu 15/10/2025.

Dijelaskan, Benteng Victoria telah ditetapkan sebagai Cagar Budaya Nasional oleh Kementerian Kebudayaan, namun hingga kini masih ditempati oleh TNI dengan Kondisi fisik yang memprihatinkan. Disisi lain proses perizinan untuk pemugaran terhambat birokrasi.

“Oleh karena itu tujuan kami datang untuk koordinasi langsung dengan Wali Kota. Pasalnya Benteng itu sudah harus dipugar sebab dalam dua kali studi teknis dan pemetaan 3D, struktur benteng ini perlu diselamatkan. Dengan koordinasi, saya yakin izin pemugaran akan dimuluskan,” tandas Wiranto.

Pra smart itu menyatakan, saatnya Pemerintah Pusat dan daerah mengambil langkah.

“Kita tidak bisa hanya sekedar wacana, tetapi harus ada langkah yang ditempuh. Untuk anggaran pemugaran diestimasi sekitar Rp. 300 miliar, harus menjadi perhatian. Sebab, jika sejarah runtuh, seberapapun biaya yang akan dikeluarkan tidak mampu menebus nilai sejarah yang tinggi,” jelas pria rendah hati itu.

Wali Kota Beri Dukungan

Hal yang sangat ditunggu adalah sikap wali Kota sebagai pimpinan di kota ini.

“Wali Kota sangat mengapresiasi dan mendukung rencana pemugaran tersebut dan memastikan turun langsung untuk melakukan mediasi antara Pangdam dengan Balai Pelestarian Kebudayaan,” ucapnya.

Bentang Victoria, menurutnya bukan saja menyimpan nilai sejarah tetapi sebagai fondasi jati diri masyarakat Maluku.

“Bangsa yang kehilangan sejarahnya akan kehilangan arah. Karena itu, Benteng Victoria harus berdiri kembali sebagai pengingat bahwa Ambon punya peradaban besar,” tandas Wiranto.

Dalam pertemuan tersebut juga dibicarakan rencana pembangunan Pusat Informasi Budaya dan Pariwisata Ambon sebagai sarana edukasi dan promosi budaya.

“Ambon kaya tradisi, tapi belum punya ruang representatif untuk menampilkan budaya hidup yang sakral dan otentik,” timpal pria tampan itu.

Dirinya berharap apa yang mennjadi bahan perbincangan akan bermuara pada eksekusi guna mempertahankan nilai sejarah masyarakat Maluku. (MT-01)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *