Wali Kota Ambon Apresiasi Pelaksanaan Muskomwil IX Komwil VI APEKSI Gorontalo

by -60 Views

Gorontalo,MollucasTimes.com-Pelaksanaan Musyarawah (Muskomwil) IX yang digelar oleh Komisariat Wilayah (Komwil) VI Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) di Gorontalo, diparesiasi oleh Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy, SH, Sabtu, 10/04/2021.

“Sebagai Ketua APEKSI Komwil VI periode 2017-2020, secara pribadi maupun atas nama Pemerintah Kota Ambon, saya memberikan apresiasi positif yang tinggi terhadap pelaksanaan APEKSI ini,” aku Wali Kota Ambon dua periode ini.

Menurutnya, keberhasilan APEKSI dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik tidak terlepas dari peran serta seluruh Pemerintah Daerah yang ada.

“Begitu banyak sumbangsih serta peran serta yang telah diberikan oleh para penyelenggara Pemerintah Daerah, semuanya hanya untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik. Selebihnya, apa yang dilakukan terhadap kepengurusan ini sangat bermanfaat. Sekecil apapun peran kita, sangat penting  demi terwujudnya good governance di kawasan Timur Indonesia,” paparnya.

Tema Muskomwil IX, menurutnya diangkat karena relevan dengan situasi saat ini dimana semua Pemerintah Kota tengah berjuang menghadapi pandemi Covid-19.

“Pada situasi pandemi Covid-19 diperlukan inovasi dari Pemerintah Kota, untuk tetap memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat. Ini merupakan moment bagi semua anggota Komwil VI APEKSI untuk lakukan evaluasi mendasar atas kiprah organisasi dalam kurun waktu lalu. Semua hasil evaluasi tersebut menjadi pertimbangan untuk menentukan arah kebijakan dan penyelenggaraan berbagai agenda yang berorientasi pada kepentingan bersama pemerintah kota di kawasan Timur indonesia ini,” imbuh pria yang masih terlihat energik ini.

Ditambahkan, pada Muskomwil ke VIII tahun 2017 di Kota Ternate, Maluku Utara, telah ditetapkan enam kebijakan pokok APEKSI Komwil VI, yakni pemantapan advokasi dan regulasi, peningkatan informasi dan komunikasi, peningkatan kapasitas pemerintah kota, pengembangan kerjasama atau kemitraan antar daerah dan antar lembaga, serta konsolidasi organisasi.

“Dalam tiga tahun kepengurusan kami, keenam kebijakan pokok tersebut sedemikian rupa diupayakan pelaksanaannya di tingkat teknis operasional oleh sekretariat APEKSI Komwil VI yang berkedudukan di Makassar,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua Dewan Pengurus APEKSI 2021 – 2024, Bima Arya dalam sambutan mengatakan inovasi dalam pelayanan publik di masa pandemi Covid-19 perlu dilakukan dengan segala penyesuaian, yakni refocusing dan realokasi yang memerlukan kreatifitas, inovasi, dan koordinasi yang lebih intens, baik dengan Pemerintah Pusat maupun sesama Pemerintah Kota,” ungkap Arya.

 Dikatakan Wali Kota Bogor ini, potensi APEKSI begitu besar dimana anggaran lebih dari 200 triliun/tahun (dliuar DKI Jakarta) dikelola oleh anggota APEKSI, dengan populasi hingga 70 juta jiwa, sebab itu dirinya mengajak seluruh anggota APEKSI untuk proaktif dalam berinovasi untuk melayani masyarakat.

Secara khusus, Bima menyoroti potensi kelautan yang ada pada Komwil VI APEKSI, dimana dari 17 Kota Anggota Komwil VI, ada 14 Kota yang letaknya di daerah pesisir, yakni Ternate, Tidore, Tual, Bitung, Manado, Parepare, Makassar, Ambon, Sorong, Palu, Jayapura, Gorontalo, Bau-bau dan Kendari.

“Oleh sebab itu potensi kelautan harus menjadi fokus kita, bagaimana  kita dapat meningkatkan pendapatan asli daerah atau PAD dari potensi laut,” imbuhnya.

Arya berharap APEKSI harus lebih meningkatkan peranannya menjadi referensi kebijakan daerah karena Walikota dan Pemerintah Kota yang lebih paham kondisi warganya.

Komisariat Wilayah (Komwil) VI Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) menggelar Musyarawah (Muskomwil) IX di Kota Gorontalo di bawah sorotan tema “Inovasi Publik Dalam Tatanan Kehidupan Di Masa Pandemi”.(MT-01)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Wali Kota Ambon Apresiasi Pelaksanaan Muskomwil IX Komwil VI APEKSI Gorontalo

by -0 Views

Gorontalo,MollucasTimes.com-Pelaksanaan Musyarawah (Muskomwil) IX yang digelar oleh Komisariat Wilayah (Komwil) VI Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) di Gorontalo, diparesiasi oleh Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy, SH, Sabtu, 10/04/2021.

“Sebagai Ketua APEKSI Komwil VI periode 2017-2020, secara pribadi maupun atas nama Pemerintah Kota Ambon, saya memberikan apresiasi positif yang tinggi terhadap pelaksanaan APEKSI ini,” aku Wali Kota Ambon dua periode ini.

Menurutnya, keberhasilan APEKSI dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik tidak terlepas dari peran serta seluruh Pemerintah Daerah yang ada.

“Begitu banyak sumbangsih serta peran serta yang telah diberikan oleh para penyelenggara Pemerintah Daerah, semuanya hanya untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik. Selebihnya, apa yang dilakukan terhadap kepengurusan ini sangat bermanfaat. Sekecil apapun peran kita, sangat penting  demi terwujudnya good governance di kawasan Timur Indonesia,” paparnya.

Tema Muskomwil IX, menurutnya diangkat karena relevan dengan situasi saat ini dimana semua Pemerintah Kota tengah berjuang menghadapi pandemi Covid-19.

“Pada situasi pandemi Covid-19 diperlukan inovasi dari Pemerintah Kota, untuk tetap memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat. Ini merupakan moment bagi semua anggota Komwil VI APEKSI untuk lakukan evaluasi mendasar atas kiprah organisasi dalam kurun waktu lalu. Semua hasil evaluasi tersebut menjadi pertimbangan untuk menentukan arah kebijakan dan penyelenggaraan berbagai agenda yang berorientasi pada kepentingan bersama pemerintah kota di kawasan Timur indonesia ini,” imbuh pria yang masih terlihat energik ini.

Ditambahkan, pada Muskomwil ke VIII tahun 2017 di Kota Ternate, Maluku Utara, telah ditetapkan enam kebijakan pokok APEKSI Komwil VI, yakni pemantapan advokasi dan regulasi, peningkatan informasi dan komunikasi, peningkatan kapasitas pemerintah kota, pengembangan kerjasama atau kemitraan antar daerah dan antar lembaga, serta konsolidasi organisasi.

“Dalam tiga tahun kepengurusan kami, keenam kebijakan pokok tersebut sedemikian rupa diupayakan pelaksanaannya di tingkat teknis operasional oleh sekretariat APEKSI Komwil VI yang berkedudukan di Makassar,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua Dewan Pengurus APEKSI 2021 – 2024, Bima Arya dalam sambutan mengatakan inovasi dalam pelayanan publik di masa pandemi Covid-19 perlu dilakukan dengan segala penyesuaian, yakni refocusing dan realokasi yang memerlukan kreatifitas, inovasi, dan koordinasi yang lebih intens, baik dengan Pemerintah Pusat maupun sesama Pemerintah Kota,” ungkap Arya.

 Dikatakan Wali Kota Bogor ini, potensi APEKSI begitu besar dimana anggaran lebih dari 200 triliun/tahun (dliuar DKI Jakarta) dikelola oleh anggota APEKSI, dengan populasi hingga 70 juta jiwa, sebab itu dirinya mengajak seluruh anggota APEKSI untuk proaktif dalam berinovasi untuk melayani masyarakat.

Secara khusus, Bima menyoroti potensi kelautan yang ada pada Komwil VI APEKSI, dimana dari 17 Kota Anggota Komwil VI, ada 14 Kota yang letaknya di daerah pesisir, yakni Ternate, Tidore, Tual, Bitung, Manado, Parepare, Makassar, Ambon, Sorong, Palu, Jayapura, Gorontalo, Bau-bau dan Kendari.

“Oleh sebab itu potensi kelautan harus menjadi fokus kita, bagaimana  kita dapat meningkatkan pendapatan asli daerah atau PAD dari potensi laut,” imbuhnya.

Arya berharap APEKSI harus lebih meningkatkan peranannya menjadi referensi kebijakan daerah karena Walikota dan Pemerintah Kota yang lebih paham kondisi warganya.

Komisariat Wilayah (Komwil) VI Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) menggelar Musyarawah (Muskomwil) IX di Kota Gorontalo di bawah sorotan tema “Inovasi Publik Dalam Tatanan Kehidupan Di Masa Pandemi”.(MT-01)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *