Kairatu,SBB,Mollucatimes.com-Setelah dikunjungi tim kesehatan dari Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) DKI Jakarta, aksi peduli prngungsi juga dilakukan Yayasan Kamboti Foundation yang tergabung dalam Green Moluccas Response Team (GMRT) di beberapa lokasi pengungsian desa Kamal.
Aksi peduli pengungsi didalamnya termasuk pelayanan kesehatan bagi anak-anak dan orang dewasa serta Trauma Healing untuk mengurangi dampak psikososial anak-anak.
Menurut Anggota Tim GMRT, Swi Anjani Repalupi, sebelum aksi peduli tersebut pihaknya lebih dulu melakukan survei lapanga.
“Ini bertujuan agar aksi peduli pengungsi tepat sasaran. Karena itu kita juga telah berkoordinasi dengan Pemerintah Desa Kamal serta Puskesmas Kairatu Barat. Kita membawwa bantuan obat-obatan yang disalurkan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Maluku serta bantuan orang pribadi bahkan dalam bentuk logistik dan uang,” terangnya.
Diakuinya setelah melakukan pelayanan kesehatan,
Ada tiga lokasi yang menjadi sasaran pelayanan kesehatan dan Trauma Healing yaitu desa Kamal, desa Nuruwe dan desa Waesamu.
“Rencananya besok kita akan ke dusun Waitasi untuk pelayanan kesehatan. Akan tetapi, dari hasil koordinasi ternyata disana sudah banyak pelayanan kesehatannya, sehingga besok ini kami akan masuk dengan trauma healing saja”.
Lebih jauh Dwi mengatakan, setelah melakukan pelayanan kesehatan, tim GMRT mendapatkan beberapa penyakit yang telah terjangkit oleh para pengungsi.
“Ada beberapa jenis penyakit yang menjangkiti warga. Dan yang kami temui paling banyak itu gatal-gatal, ada diare, tekanan darah rendah serta ada beberapa penyakit lainnya. Semoga apa yang kota lakukan hari ini dapat memberikan dampak untuk kesehatan seluruh warga,” pungkasnya. (MT-DP)
