Ambon,Moluccastimes.com-Penjabat Wali Kota Ambon, Drs. Bodewin Wattimena, M.Si mengakui dirinya bukan tipe pemimpin yang suka merubah tatanan birokrasi sesuka hati.
Hal tersebut diungkapkan usai apel pagi di Balai Kota Ambon, Senin, 12/06/2023.
“Terkait perombakan birokrasi di Pemerintah Kota Ambon, sudah saya katakan bagi tiap pimpinan OPD untuk mengusulkan pejabat yang akan diroling. Sebab, merekalah yang paling mengetahui pejabat mana yang bisa bekerja dengan baik maupun sebaliknya. Saya bukan tipe pemimpin yang ikuti keingian saya,” tegasnya.
Jebolan IPDN Jatinangor itu menandaskan, satu minggu diberikan kesempatan untuk memasukan data.
“Saya katakan tadi bahwa waktu hanya satu minggu yang diberikan. Setelah itu akan dilakukan rapat dengan Baperjakat. Nah untuk eselon II tidak lagi bisa diusulkan karena sudah job fit, tinggal saya usulkan saja,” tandas ayah tiga anak itu.
Ditegaskan, OPD yang tidak mendengar satu garis komando harus diganti.
“Saya punya data dan hasil evaluasi setahun, mana OPD yang bekerja dengan baik dan tulus mana yang bekerja hanya untuk kepentingan diri sendiri. Cukup banyak data untuk melakukan perombakan dan usulan itu saya sendiri yang akan memimpin untuk dikonsultasikan ke pusat,” paparnya.
.jpeg)
Dikatakan pria smart itu, dalam Rapat Koordinasi Penjabat Kepala Daerah Se-Indonesia bebarapa hari lalu, seluruh Penjabat Kepala Daerah diingatkan terkait masalah dalam internal pemerintahan masing-masing.
“Karena itu, Menteri Dalam Negeri juga Dirjen OTDA mengarahkan perombakan birokrasi dengan mengangkat pejabat yang loyal dalam tanggungjawab. Kita sebagai penjabat diberikan tanggungjawab yang berat dimana ekspektasi pemerintah pusat ke pemerintah daerah sangat besar dengan harapan kita didukung oleh sistem dan orang yang loyal untuk memperbaiki daerah masing-masing,” paparnya.
Dan ternyata memang benar, lanjutnya, setelah satu tahun di Pemkot, banyak kendala yang menghadang dari dalam.
“Bukan lagi menjadi rahasia pribadi, tetapi sudah terbuka bahwa tantangan yang kita hadapi sebenarnya berasal dari dalam tubuh Pemkot Ambon sendiri. Dan saya siap untuk itu sebab saya bekerja bukan untuk kepentingan pribadi tetapi untuk kepentingan masyarakat Kota Ambon,” pungkasnya. (MT-01)
