Indeks Keluarga Sehat Tertinggi di Provinsi Maluku Dipegang Oleh Kota Ambon

by -71 Views

Ambon, MollucasTimes.com-Berdasarkan hasil analisis keluarga sehat di bulan November, Kota Ambon mencapai indeks keluarga sehat tertinggi di Provinsi  Maluku.

Hal ini diungkapkan Kepala Bidang   Pengembangan Sistem Informasi, Pusat Data dan Informasi Kementerian kesehatan, drg. Rudy Kurniawan, M.Kes,  di sela diskusi panel Bina Wilayah Provinsi Maluku,  Jumat 06/11/20.

“Untuk Provinsi Maluku menunjukkan hasil rata-rata persentase Indeks Kesehatan Manusia (IKS) Provinsi Maluku mencapai 10,7% dari jumlah keluarga terdata lengkap di Provinsi Maluku sebanyak 222.323 sedangkan data untuk Kabupaten/Kota, IKS  tertinggi yaitu Kota Ambon yaitu 19,1 % dan yang  terendah adalah Kepulauan Aru dengan jumlah 4,0,” demikian Kurniawan.Dalam pertemuan tersebut,  Rudy menyampaikan harapan capaian PIS-PK Pemerintah Kabupaten/Kota diharapkan dapat mencapai 12 indikator Standar Pelayanan Minimal (SPM) dengan menggunakan pendekatan keluarga dan pendekatan penyakit, baik Penyakit Tidak Menular maupun Penyakit Menular. 

“SPM Bidang Kesehatan dapat dilaksanakan dengan optimal di daerah dan program PIS-PK merupakan moda atau kendaraan untuk mendukung pencapaian SPM” tambah Rudy. 

SPM, menurutnya terdiri atas  7 (tujuh) Indikator Keluarga Sehat (IKS) terkait dengan Pelayanan Dasar pada SPM.

“IKS  tersebut yaitu persalinan pada fasilitas pelayanan kesehatan, imunisasi dasar lengkap, ASI eksklusif, pemantauan pertumbuhan balita, tuberkulosis paru, hipertensi, dan gangguan jiwa berat,” rincinya.

Ditambahkan, Kementerian Kesehatan telah mengembangkan aplikasi keluarga sehat versi 2.0.

“Hal ini bertujuan  sebagai bentuk dukungan teknologi informasi untuk pendataan keluarga sehat dalam program PIS-PK dan SPM  yang diukur melalui 12 (dua belas) indikator,” paparnya.

Kurniawan juga mengharapkan peran serta dari seluruh Dinas Kesehatan Provinsi/Kabupaten/Kota untuk memanfaatkan aplikasi keluarga sehat 2.0,.

“Mulai dari pembuatan akses sampai dengan pembentukan tim dari Puskesmas untuk pembuatan dan pelaporan surveyor sehingga dapat dilakukan analisis serta sasaran secara riil. Hasilnya dapat dimanfaatkan dalam perencanaan kegiatan pembangunan kesehatan dan melakukan akselerasi intervensi lanjut agar terjadi peningkatan status kesehatan mulai dari tingkat keluarga, Puskesmas sampai dengan tingkat Nasional,” tandasnya.

Input data PIS-PK, lanjutnya, dapat diakses melalui laman https://keluargasehat.kemkes.go.id Beberapa fitur pembaharuan pada aplikasi ini diantaranya: 1) Fitur Tahun Aktif; 2) Fitur Transfer Wilayah Kerja ;3) Fitur Wilayah Kerja ;4) Fitur RT/RW ;5) Fitur Sasaran Wilayah ;6) Fitur Target Surveyor ;7) Fitur Monitoring Wilayah ;8) Fitur IKS Puskesmas dan 9) Fitur Crosstab. (MT-01/Kemenkes)

.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *