Galala,Sirimau,moluccastimes.com-Dalam rangka mensukseskan Pemilu 2024 yang jatuh pada besok hari, 14 Februari 2024, PPS Desa Galala menggelar Doa Pergumulan.
“Doa Pergumulan ini mengalaskan seluruh kerja Penyelenggara Pemilu, KPPS Desa Galala maupun PPK Sirimau,” demikian Ketua PPS Desa Galala, Stenly Yoseph disela Doa Pergumulan di Gedung Pertemuan Desa Galala, Selasa 13/02/2024.
Dikatakan, persiapan Pemilu dari segi spriritual juga sangat penting.
“Setelah persiapan teknis siap maka kita juga perlu mengisi hati dan pikiran sebagai satu kesatuan dalam doa bersama. Andalkan Tuhan dalam setiap juang, selain itu memotivasi kita bekerja dengan baik pada saat pencoblosan besok hari,” ungkapnya.
Ditempat yang sama, Kepala Desa Galala, Jemima Jorys Sitaniapessy membenarkan hal tersebut.
“Di Desa Galala, Doa Pergumulan bukan hal baru. Karena setiap kegiatan yang melibatkan masyarakat, secara spontan hal ini dilakukan untuk mengawali proses kegiatan karena itu sudah menjadi kebiasaan yang tidak dapat dipisahkan,” akunya.
Demikian juga dengan Pemerintah Desa Galala. “Setiap awal usbu kerja dibuka dengan doa bahkan tutup usbu juga dengan doa,” timpalnya.
Untuk hari ini, setelah semuanya siap, maka semua diserahkan dalam tangan Tuhan.
“Biar Tuhan yang berkehendak atas apa yang dipersiapkan khususnya untuk Pemilu besok hari,” tandas ibu dua anak itu
Wanita yang kerap disapa Ike ini berharap agar Pemilu 2024 menuai kesuksesan yang hakiki.
“Saya yakin banyak orang berdoa juga untuk Pemilu maka Tuhan akan turut campur tangan dalam seluruh persiapan yang telah dilakukan hingga hari ini,” tandasnya.
Sementara itu Doa Pergumulan dipimpin oleh Pendeta GPM GATIK, Henny Telussa, S.Th
“Kerjakanlah tanggungjawab seperti untuk Tuhan bukan untuk manusia. Kerja kita saat ini adalah untuk menentukan masa depan bangsa. Ketika pekerjaan yang dilakukan sesuai dengan petunjuk teknis, akan menghasilkan hasil yang luar biasa. Jagalah kepercayaan yang diberikan sesuai dengan sumpah. Sebab kerja kita ini, orang akan melihat Tuhan ada dalam hidup kita,” demikian Telussa sebelum Doa Pergumulan.
Diakuinya, Walaupun pekerjaan ini terlihat sederhana namun memikul tanggungjawab yang besar.
“Tanggungjawab besar didalamnya harus bekerja dengan jujur, adil, bijaksana. Harus disadari bahwa yang menjadi Penyelenggara Pemilu di Desa Galala ini adalah orang-orang terpilih yang memiliki kualitas,” paparnya.
