Jakarta,MollucasTimes.Com-Presiden Joko Widodo membantah bahwa dirinya adalah seorang pemimpin otoriter.
Ketegasan ini disampaikan Joko Widodo dalam pidato pembukaan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Demokrat yang berlangsung di Sentul International Convention Center, Sabtu 10/03/18.
“Saya sering dikatakan otoriter bahkan lewat media sosial. Padahal, saya tidak merasa demikian, sebaliknya saya adalah seorang yang demokrat, karena tidak sedikitpun memiliki gaya maupun potongan yang otoriter,” ujar Jokowi sambil tertawa lepas.
Ciri-ciri demokrat menurutnya adalah selalu mendengar apa yang disampaikan, menghargai pendapat orang lain serta menghargai perbedaan dan keberagaman.
“Itu merupakan ciri demokrat, yang seharusnya dipegang teguh oleh seluruh masyarakat,” timpalnya.
Pernyataan tersebut tentunya dapat dinilai masyarakat sebagai hubungan ‘kemesraan’ dirinya bersama SBY maupun AHY.
Lebih lanjut Jokowi mengatakan, dirinya memiliki perbedaan yang sangat tipis dengan SBY.
“Beda tipis saya dengan Pak SBY karena saya demokrat sedangkan Pak SBY adalah Pimpinan Partai Demokrat,” pernyataan tersebut disambut riuhnya peserta Rapimnas.
Bahkan reaksi spontan Jokowi ketika mengundang SBY dan AHY mendampinginya saat memukul gong sebagai tanda pembukaan Rapimnas tersebut.
Sementara itu, Ketua Umum Partai Demokrat, Soesilo Bambang Yuhoyono mengatakan partai Demokrat akan selalu memberikan dukungan kepada pemerintahan Joko Widodo terutama menghadapi tantangan dalam pembangunan menuju Indonesia yang maju.
“Kami akan siap untuk membantu apa yang perlu dilakukan dalam mengisi pembangunan di Indonesia,” demikian SBY.
Selain itu, SBY juga mengharapkan agar pemerintahan Joko Widodo dapat mengatasi masalah perekonomian yang mempengaruhi keberadaan negara.
“Masalah keuangan sangat memegang peranan penting. Saya berharap Pak Jokowi mampu mengatasi masalah moneter yang ada. Demokrat dengan senang hati memberikan dukungan hadapi tantangan di depan,”tegasnya.
Dengan saling membantu tersebut SBY yakin pembangunan yang tengah dilakukan dapat mencapai tujuan terutama bagi masyarakat Indonesia kedepan. (MT-01)
