“Keberadaan Kantor Konsulat Kerajaan Belanda di Kota Ambon merupakan momen penting dan luar biasa,” aku Wakil Wali Kota Ambon, Ely Toisutta, S.Sos yang turut hadir dalam pengresmian tersebut.
Ambon,moluccastimes.id-Hubungan historikal antara Kerajaan Belanda dan Maluku dalam hal ini Kota Ambon semakin mesra dengan diresmikannya Kantor Konsulat Kehormatan Kerajaan Belanda di Kota Ambon oleh Delegasi Parlemen Kerajaan Belanda, yang terletak di Jalan Dana Kopra nomor 16 Ambon, Kamis 10/07/2025.
“Keberadaan Kantor Konsulat Kerajaan Belanda di Kota Ambon merupakan momen penting dan luar biasa,” aku Wakil Wali Kota Ambon, Ely Toisutta, S.Sos yang turut hadir dalam pengresmian tersebut.
Dijelaskan mantan Ketua DPRD Kota Ambon itu, hubungan historikal maupun emosional antara Belanda dan Ambon sangat signifikan.
“Sejarah menceritakan seluruh rangkaian perjalanan keduanya dengan sangat gamblang sehingga kemudian Kota Ambon dapat mengikat kerjasama dengan Kota Vlissingen sebagai kota saudara (Sister City),” jelasnya.
Banyak hal positif yang telah dilakukan antar Sister City.
“Kita berkolaborasi dalam bidang kesehatan, yang pada muaranya mendirikan Klinik Mata Ambon-Vlissingen. Banyak juga operasi yang dilakukan bagi masyarakat Kota Ambon diantaranya Katarak, Urology, Bibir Sumbing dan lainnya. Dari segi emosional, banyak warga Belanda keturunan Maluku karena itu setiap tahun melakukan kunjungan ke Ambon,” jelasnya.
Disebutkan Toisutta, dua kali dirinya melakukan kunjungan kerjanya ke Belanda.
“Kami melakukan kunjungan juga ke Kantor Parlemen untuk membahas kerjasama. Kemudian juga kunjungan bersama Raja Negeri Rutong, Upu Reza V. Maspaitella. Kami rasakan kerjasama dengan Vlissingen sangat berdampak positif,” ceritanya.
Sementara itu, Delegasi Parlemen Kerajaan Belanda diantaranya Chair of the Committee on Foreign Affairs, Jesse Klaver, GreenLeft-Labour Alliance, Kati Piri, Party for Freedom dan Democracy, Eric van der Burg, Democrats ’66, Jan Paternotte, Dutch Reformed Political Party, Diederik van Dijk, Clerk of the Committee on Foreign Affairs, Arjen Westerhoff, Deputy Clerk of the Committee on Foreign Affairs, Laura Blom.
Tampak hadir juga Delegasi Kedubes Kerajaan Belanda di Indonesia : Deputy Head of Mission Adriaan Palm; Head of Political Affairs, Maresa Oosterman; Senior Policy Advisor Political Affairs, Edwin Arfiin
Selanjutnya, Kun Kusno, Konsulat Kehormatan Belanda untuk Indonesia di Ambon; Samuel Samson, Mantan Duta Besar Luar Biasa Indonesia untuk Serbia; Priscilla Latuheru Sekretaris Konsultan Kehormatan; Raja Negeri Rutong, Reza Valdo Maspaitella;
Marsma TNI R. Harys Soeryo M, Kabinda Maluku; Dirintelkam Polda Maluku; Djalaludin Salampessy, Asisten Sekda Prov. Maluku, Morits Tamaela, Ketua DPRD Kota Ambon; Wakapolresta Pulau Ambon, Mayor Cpl Johan Maspaitella mewakili (Dandim 1504/Ambon), Ibu Nina mewakili Ketua DPRD Prov. Maluku. (MT-01).
