Kontrol & Tenang, Hentar Poerdiman Rebut 1 Tiket PON XXI Sumut

by -135 Views

BanjarBaru,Kalsel,Moluccastimes.com-Kontrol dan tenang dalam situasi apapun menjadi modal untuk menyemangati diri dalam sebuah pertandingan.

Demikian Manajer Tim Maluku, Drs. Agus Ririmasse, AP, M.Si disela Babak Kualifikasi Pra PON XXI pada Cabang Olahraga Karate antara Chresya Poerdiman (Maluku) vs Olga Septiani (Jawa Tengah), di Kota Banjarbaru, Provinsi Kalimantan Timur (Kalsel), Sabtu, 26/08/2023.

“Dalam memenangkan suatu pertandingan, kita harus mampu mengontrol atau memenangkan diri kita terlebih dahulu. Baik dari sisi internal maupun eksternal. Tak jarang, para atlit yang tadinya semangat, bisa tiba-tiba drop setelah merasa diperlakukan tidak adil oleh para juri atau wasit. Tapi, Chresya tidak demikian. Semangatnya tetap ada hingga selesai,” aku Ririmasse. 

Ayah dua putra itu bangga karena Chresya sama sekali tidak terpengaruh dan tetap menunjukkan performa terbaik.

“Chresya Poerdiman, layak sebagai pemenang walaupun salah seorang juri sempat mengambil keputusan yang keliru namun pada akhirnya keputusan tersebut dianulir dan menyatakan Chresya yang keluar sebagai pemenang. Dengan pengalaman saya sebagai seorang mantan atlit Karate, Adek Chresya dalam laga kelas -68kg putri layak meraih kemenangan. Ini karena dia menunjukkan performa yang baik, konsisten dan mampu mengendalikan diri selama pertandingan berlangsung” tandas Ririmasse.

Terhadap kesuksesan yang diraih dalam laga tersebut, Ririmasse berharap para atlit dapat melihat hal ini sebagai suatu tambahan pengalaman, bahwasanya untuk menjadi profesional, seorang atlit harus lebih dewasa dan tenang. 

“Jika seorang atlit mampu mengendalikan diri dan emosinya, dia sudah mampu memenangkan dirinya dan pertandingan yang dia ikuti. Dan terhadap keputusan-keputusan kontroversial dari juri, akan menjadi tanggung jawab manajer dan pelatih untuk melayangkan protes kepada panitia maupun federasi olahraga terkait,” mantan Karateka itu beralasan. 

Dengan demikian, Chresya Poerdiman menjadi perebut tiket pertama bagi Maluku menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 Aceh dan Sumatera Utara (Sumut) setelah mengalahkan karateka asal Jawa Tengah Olga Septiani. (MT-01)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *