Patty : Metode Kelas Terbalik, Tingkatkan Mutu Pembelajaran SMP N 1 Ambon

by -117 Views

proses belajar di kelas

 BelakangSoya,Sirimau,moluccastimes.com-Guna   meningkatkan mutu pembelajaran siswa, SMP   Negeri 1 Ambon menerapkan metode Kelas Terbalik.

 Demikian Kepala SMP Negeri 1 Ambon, Gertruida   S. Patty, Senin 29/01/2024.

 “Kelas Terbalik merupakan metode pembelajaran   yang dirasa cukup efisien. Guru mengirimkan bahan   ajar atau materi satu atau dua hari sebelumnya   dengan catatan, siswa harus mempelajarinya lebih   dulu sehingga ketika dalam proses belajar di kelas,   siswa sudah memahami dan mengerti bahkan juga   penerapan dalam kelompok di kelas nanti,” aku Patty.

Kepala Sekolah

Menurutnya, metode tersebut juga disenangi oleh siswa.

“Justru dengan metode ini siswa lebih kreatif dan mereka juga menyukainya, berlomba-lomba untuk mendalami materi atau bahan ajar yang telah dikirimkan oleh guru mata pelajaran sebelumnya,” timpal pemilik senyum manis itu.

Selain metode Kelas Terbalik, juga diterapkan Diferensiasi Lingkungan.

“Metode ini adalah proses pembelajaran di luar lingkungan sekolah, misalnya ke museum. Disana mereka belajar tentang sejarah atau materi yang berhubungan dengan sejarah,” lugas wanita rendah hati itu.

Wanita smart ini juga merasa bangga jika metode yang diterapkan tersebut membuahkan hasil.

“Kami bangga karena ada alumni SMP Negeri 1 Ambon ini yang melanjutkan sekolah di Rusia dan kini juga telah bekerja. Hal ini cukup positif sehingga menjadi pengalaman bagi siswa lainnya,” imbuhnya bangga.

doa syukur 

Patty menyatakan selain metode bagi siswa, SMP Negeri 1 juga memperhatikan kesiapan guru yang mengajar.

“Guru juga harus disiapkan menghadapi proses pembelajaran, sehingga setiap hari Sabtu kita lakukan refleksi kemudian syukur serta doa untuk satu pekan yang telah berjalan. Disamping itu kita juga lakukan belajar bersama misalnya mempelajari kebijakan Kementerian Pendidikan untuk diterapkan,” jelas Patty.

Ditambahkan, kesiapan guru menjadi hal penting.

guru belajar bersama 

 

 SMP Negeri 1 Ambon selalu menerapkan dan   menyiapkan waktu bagi guru. Sebab guru juga   membutuhkan waktu untuk sharing bersama terkait   proses pembelajaran, dimana ada kekurangan yang   perlu ditambahkan, istilahnya saling mengisi demi   pembelajaran yang berkualitas. Berdoa juga penting   sehingga kita ambil waktu khusus setiap Sabtu untuk   berdoa bersama,” tandasnya.

  Dirinya menyatakan, apa yang dilakukan oleh guru   itu merupakan contoh untuk diteladani siswa.

“Siswa harus melihat hal positif yang guru lakukan sehingga itu terimpartasi untuk mereka juga. Dan diharapkan proses belajar mengajar dalam setiap pekan itu berproses dengan baik karena korelasi antara guru dan siswa tercipta demikian rupa dilandasi dengan syukur serta doa. Siswa juga melakukan doa syukur lewat ibadah Osis pada setiap hari Jumat,” pungkasnya.(MT-01)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *