Langgur,Mollucastime.com – Operasi Patuh yang dilakukan Polres Maluku Tenggara merupakan kelanjutan dari Operasi Simpatik yang dilakukan beberapa waktu lalu. operasi ini dilaksanakan menyongsong bulan suci ramadhan dan menjelang hari raya lebaran nanti.Tujuan dari operasi ini adalah meminimalisir terjadinya pelanggaran dan kecelakaan Lalulintas.
Sasaran prioritas kami adalah terkait penggunaan helm standar,kanal pot resing karena seperti yang kita ketahui bersama bawah penggunaan kanalpot resing sangat meresahkan masyarakat baik di Kabupaten Maluku Tenggara maupun Kota Tual. Penertiban knalpot resing ini kami lakukan agar tidak mengganggu umat muslim yang menjalankan ibadah puasa.
Hal tersebut disampaikan Kasat Lantas Polres Maluku Tenggara AKP.John D. Baumasse. S.Sos di Tual Jumat 19 Mei 2017.
Dikatakan, pihaknya juga terjun langsung memberikan edukasi dan penyuluhan dipangkalan ojek dan sekolah – sekolah serta masyarakat luas tentang pentingnya penggunaan helm standar berlebel SNI pada saat melakukan perjalanan selain dari melengkapi diri dengan SIM dan STNK.
Pelaksanaan Operasi “Patuh” ini dilaksanakan selama 14 hari, mulai terhitung dari tanggal 9 Mei – 22 Mei 2017.
“Selama melaksanakan operasi Patuh banyak kendaraan yang sudah kita amankan karena menyangkut dengan kelengkapan kendaraan dan kelengkapan diri pengendara itu sendiri,kelengkapan diri seperti SIM,STNK dan KTP,semua itu berakibat sangat fatal jika pengendara itu mengalami musibah kecelakaan”kata AKP John Baumasse,” ungkapnya.
Selain itu pelanggaran yang sering terjadi seperti menerobos marka – marka jalan di Kota Langgur dan sekitarnya dikenakan tilang kepada pengendara yang tak taat aturan.
“Sistim tilang yang kami lakukan adalah tilang online, dimana kita kerjasama dengan Bank Keliling sudah dilakukan sehingga masyarakat yang melakukan pelanggaran langsung membayar tilangnya di mobil Bank Keliling,”tandasnya. (MT 06)