“Pelantikan ini merupakan persekutuan atau Pardomuan Batak Se-Maluku yang terdiri dari 11 kabupaten kota. Tujuan kehadiran Pardomuan Batak ini adalah sebagai wahana membangun silaturahmi sesama generasi Batak yang ada di Maluku,” akunya.
Ambon,moluccastimes.id-Pelantikan Pengurus Pusat Pardomuan Batak Provinsi Maluku periode 2025-2028 juga diapresiasi Anggota DPRD Kota Tual, Jonpristo Sianturi.
“Pelantikan ini merupakan persekutuan atau Pardomuan Batak Se-Maluku yang terdiri dari 11 kabupaten kota. Tujuan kehadiran Pardomuan Batak ini adalah sebagai wahana membangun silaturahmi sesama generasi Batak yang ada di Maluku,” akunya.

Dikatakan, seyogyanya orang perantauan membangun komunitas untuk saling memperhatikan satu dengan yang lain.
“Pardomuan Batak ini mewujudkan rasa kasih dan sayang diantara marga Batak apalagi menjelang peringatan hari besar keagamaan. Kita yang jauh dan merindukan kampung halaman, lewat Pardomuan ini bisa saling berinteraksi, bernostalgia, apalagi sebentar lagi kita merayakan Natal dan memasuki Tahun Baru,” ungkapnya.
Pria yang juga Koordinator Wilayah Kota Tual dan Maluku Tenggara ini menambahkan, karena itulah maka pihaknya selalu membangun konsoilidasi diantara sesama Marga Batak.

“Konsoildasi menjelang acara keagamaan, kemudian juga acara pernikahan atau adat. Jadi kami terus belajar untuk tetap berada dalam jalur aturan adat yang telah diturunkan oleh para tetua kami. Walaupun pada kenyataannya banyak diantara kami membaurkan diri bersama warga Maluku dalam pernikahan,” tandasnya.
Selain itu, dengan konsolidasi internal, terjalin silaturahmi yang erat.
“Sehingga jika diantara kami yang memiliki masalah, dapat dicari jalan keluar secara bersama dalam Pardomuan. Selain itu, setiap bulan kami menggelar arisan, dengan harapan pasti mengeratkan hubungan emosional diantara kami,” lugasnya.
Diakuinya, kegiatan lain yang paling penting adalah membuat program pemberdayaan.

“Sehingga dimaksimalkan bagi generasi muda Batak yang merantau di Kota Tual dan Maluku Tenggara ini diberdayakan melalui wira usaha. Ada sejumlah UMKM yang dibangun sehingga mereka dapat meningkatkan kapasitas mereka dalam dunia usaha,” pungkasnya. (MT-01)







