Jakarta,MollucasTimes.com-Pemerintah Kota Ambon memiliki tanggungjawab besar kepada UNESCO yang telah menetapkan Ambon sebagai Kota musik dunia, karena musik bagi Ambon adalah kultural bukan aksesoris.
Hal ini diungkapkan Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy, SH Kamis 21/10/2021.
“Oleh karena itu dalam rangka memeperingati Hari Ulang Tahun ke-2 Ambon City of Music (ACoM) tanggal 30 Oktober, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia, Sandiaga Uno akan membuka Festival Musik Rakyat di Kota Ambon. Ambon City of Music (ACoM) merupakan kebanggaan Indonesia karena itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia, Sandiaga Uno, akan hadir di Kota Ambon pada 29 Oktober untuk membuka Festival Musik Rakyat,” jelas Louhenapessy.
Dikatakan agenda Menparekraf ke Kota Ambon usai membuka Meti Kei.
“Festival Musik Rakyat merupakan rangkaian peringatan penganugerahan Ambon City of Music oleh UNESCO. Agenda beliau di Kota Ambon akan dimulai usai membuka kegiatan Meti Kei. Pada hari Jumat beliau akan melakukan sholat Jumat di Mesjid Al-Fatah, dilanjutkan pertemuan bersama tokoh Pemuda lewat “Ngopi Bareng Menparekraf”. Acara selanjutnya, beliau akan bertemu dengan para pelaku UMKM Kota Ambon. Mengisi waktu menjelang sore, beliau menyempatkan di ke Natsepa untuk menikmati rujak,” rincinya.
Sementara agenda malam hari, Sandiaga akan membuka Festival Musik Rakyat.
“Rangkaian Festival dibuka dengan peresmian monumen pengabadian para musisi Maluku. Seperti yang telah saya katakan semua musisi Maluku yang telah membawa nama Maluku ke kancah Nasional maupun Internasional akan kita beri penghargaan lewat pendirian monumen bagi mereka. Dan tentu saja mereka juga hadir dalam acara tesebut,” lugas ayah lima anak ini.
Sementara lokasi Festival Musik Rakyat dilakukan pada sejumlah tempat.
“Penampilan group Terompet akan manggung di Gong Perdamaian Dunia, kemudian di Pattimura Park akan ada performance daru Amboina Ukulele Kids Community (AUKC). Di gereja Maranatha Choir akan menghibur warga Kota Ambon, selain itu di depan Bank Indonesia ada Musik Hawaian. Sementara di depan Bank Mega Totobuang dan Hadrat akan tampil dan didepan Kantor Wali Kota Ambon akan dipersembahkan Musik Pop,” rincinya.
Dirinya mengingatkan agar warga Kota Ambon yang ingin menyaksikan kegiatan tersebut tetap memperhatikan protokol kesehatan.
“Jangan lupakan tetap perhatikan protokol kesehatan. Semoga kegiatan ini bisa berlangsung dengan baik, warga Kota Ambon mendapat hiburan dan edukasi bahwa ACoM ini bukan hanya milik Kota Ambon tetapi milik Indonesia sehingga patut mendapat apresiasi,” pugkasnya. (MT-01)
